spoiler |
Musim penghujan hampir tiba, perubahan cuaca dan curah hujan yang tinggi dapat berisiko pada hunian kita apabila tidak dipersiapkan dengan baik untuk menghadapinya. ada baiknya bagi kita untuk mulai melakukan pengecekan terhadap bangunan dan tempat tinggal lebih awal sebelum memasuki musim hujan. ini dapat dilakukan dimulai dari pengecekan hal-hal yang sederhana terlebih dahulu, sebelum kemudian melakukan service yang lebih signifikan bila ternyata ditemui terdapat kerusakan yang lebih serius.
ada beberapa bagian pada bangunan yang rentan mengalami kerusakan / penurunan kualitas seiring berjalan nya waktu, dan perlu di beri perhatian saat memasuki musim hujan. berikut ini tips yang dapat kita terapkan dalam melakukan pengecekan terhadap bangunan dan lingkungan rumah kita;
1. Atap
spoiler |
Atap merupakan bagian terpenting pada bangunan sebagai tempat bernaung dari panas dan hujan. ini adalah bagian yang paling utama dan terpenting untuk diperhatikan beberapa bulan sebelum memasuki musim penghujan. sebab dampak kebocoran pada atap selain mengurangi kenyamanan, dan kerusakan pada plafon, rembesan air juga dapat berpotensi menimbulkan bahaya bagi instalasi listrik.
bila kita menggunakan atap dak beton, periksalah bila ada bagian yang terdapat retak rambut, segera tutup dengan menggunakan kawat kasa dan waterproof. hal ini perlu dilakukan sebelum keretakan membesar dan meluas. retak rambut biasanya tidak langsung memberi dampak bocor saat pertama hujan datang, kebocoran baru muncul setelah 3-4 kali hujan turun yang dapat membuat air merembes kedalam.
retak rambut pada atap dak cor |
bila kita menggunakan atap genteng, selain memperhatikan kerapatan pasangan genteng agar tidak bergeser, perhatikan juga plesteran semen pada bagian perpusan / bubungan atap, kita dapat melapisinya dengan waterproof bila terdapat kebocoran / keretakan. ini penting karena rembesan kecil dari air hujan dapat menggenangi plafon dan dapat berdampak serius terutama bila kita menggunakan plafon berbahan gypsum.
kebocoran pada plesteran bubungan atap |
plafon berbahan gypsum yang mengalami kebocoran |
pastikan juga untuk memeriksa kelancaran sistem talang air selagi kita di atap, mulai dari memeriksa sudut kemiringan dan kerapatan sambungan talang. pastikan talang air bersih dari kotoran yang dapat menyumbat saluran buang air, seperti daun kering. bila kita menggunakan talang beton, lapisi dengan waterproof bila terdapat keretakan.
daunan kering kerap menghambat saluran buang talang air |
spoiler |
2. Dinding Luar
Cuaca lembab dapat membuat dinding rumah kita berjamur, demi menjaga estetika dan penampilan hunian, kita dapat kerik tembok yang berjamur lalu lapisi dengan waterproof dan cat ulang. begitu pula bila terjadi keretakan rambut pada dinding (keretakan kecil yang hanya pada acian / tidak menembus struktur), segera lakukan pelapisan dengan semen instan, lalu di waterproof sebelum retakan meluas. khusus untuk dinding dengan material batu alam memerlukan perawatan ekstra karena pori-pori batu yang besar memungkinkan penyerapan air yang semakin banyak yang dapat menimbulkan tumbuhnya lumut. untuk mencegahnya, kita dapat lapisi dengan vernis setelah sebelumnya dikerik terlebih dahulu.
dinding eksterior yang berjamur |
melapisi dinding material batu alam dengan coating |
3. Lantai dan Lingkungan Rumah
cuaca lembab juga kerap mengakibatkan permukaan lantai seperti paving block diluar rumah berlumut, dan juga lantai pada teras yang licin, yang dapat membahayakan seluruh anggota keluarga kita saat melewatinya. oleh sebab itu diperlukan pembersihan pada lantai yang licin, dan dengan mengkerik permukaan yang ditumbuhi lumut, kita dapat menaburkan permukaan yang licin dengan garam sebelum kemudian di bersihkan untuk meminimalisir pertumbuhan lumut.
paving block yang berlumut |
bila di halaman kita terdapat pohon besar yang rimbun, ada baiknya untuk memangkas sedikit ranting-ranting yang dirasa terlalu lebat agar pohon siap menghadapi hujan ekstrim dan angin yang kencang. tak lupa juga untuk memastikan selokan sekitar rumah agar tidak tersumbat oleh sampah untuk meminimalisasi terjadinya banjir.
memangkas ranting pohon yang lebat |
alangkah baiknya bila kita membuat beberapa titik bio pori di halaman rumah untuk memaksimalkan serapan air tanah, sekaligus dapat berfungsi sebagai tempat pembuangan sampah organik dari rumah tangga kita sehari-hari, yang mana kemudian hasil dari proses pelapukan sampah organik tersebut dapat dimanfaatkan kembali sebagai pupuk kompos untuk tanaman kebun.
biopori |
anda dapat klik disini untuk artikel tentang "cara pembuatan dan fungsi Biopori", dan klik disini untuk video tentang "cara pembuatan Lubang Resapan Biopori".
4. Instalasi Listrik
periksalah instalasi listrik dan kabel-kabel pada rumah kita agar tidak ada yang terkelupas, terutama untuk kabel-kabel penerangan outdoor pada halaman atau belakang rumah. periksa juga kondisi fitting lampu outdoor agar benar-benar aman dari rembesan air.
spoiler |
sumber:
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Tidak ada komentar:
Posting Komentar